Skip to main content

Aissat Prime-Pemantau kapal


KOMPAS.com - Pameran Indo Defense 2010 diadakan mulai 10 - 13 November 2010 di Jakarta International Expo, Kemayoran. Salah satu peserta lokal yang memamerkan produknya adalah PT Imani Prima yang memamerkan program pemantau kapal bernama Aissat Prime.

Program pemantau kapal itu digunakan untuk memantau keberadaan kapal di suatu wilayah. "Dengan program ini, kita bisa memantau dimana kapal berada, nama kapal, nomor seri kapal, bendera negara kapal serta kecepatan kapal tersebut. Jadi bisa dikatakan program ini lebih bisa memantau lebih detail dari radar," kata Firdaus Adinugraha, staf Imani Prima.

Aissat Prime terdiri dari tiga jenis produk, yaitu port prime, sat prime, and M2 Prime. Port prime digunakan untuk melayani kebutuhan data dasar dan gratis, sat prime melayani kebutuhan data yang lebih detail dan berbayar sementara m2 time digunakan untuk melayani kebutuhan data khusus permintaan.

"Teknologi ini sebenarnya merupakan pemanfaatan dari teknologi AIS atau Automatic Identification System yang dimiliki oleh setiap kapal," ungkap Firdaus. Teknologi tersebut memungkinkan setiap kapal untuk mengirimkan data-datanya ke kapal lain dan ke satelit untuk mengirimkan data keberadaannya.

Dengan teknologi Aissat Prime, data-data tersebut diolah dan ditampilkan pada konsumennya dengan lebih komunikatif. "Data-data kiriman itu kan menggunakan bahasa program. Nah, dengan teknologi ini data tersebut dibuat agar lebih komunikatif," ungkap firdaus.

Saat ini, teknologi Aissat Prime yang sudah diaplikasikan secara luas adalah Port Prime. Data data yang diolah oleh teknologi tersebut telah dimanfaatkan oleh Badan Koordinasi Keamanan Laut Indonesia dan bahkan digunakan Cina untuk mendeteksi pembajakan salah satu kapalnya.

Pengaplikasian teknoloigi Port Prime ini dimulai dengan instalasi antena dan pengirim data di pelabuhan. "Antenanya sendiri relatif murah, bisa dibeli di Glodok bahkan. Sementara, proses pengiriman datanya ke server yang ada di Jakarta dilakukan dengan teknologi yang ada di daerah. Kalau misalnya adanya GPRS, ya itu yang kita pakai," jelas Firdaus.

Hingga saat ini, instalasi teknologi pendukung Port Prime telah tersedia di beberapa daerah di Indonesia dan luar negeri. "Ada 12 wilayah di Indonesia dan di luar negeri ada di Yunani, Cina, dan Singapura," ujar Firdaus. Titik pemantauan di timur Inbdonesia telah ada di Bali dan Sulawesi.

Firdaus mengatakan, teknologi yang relatif murah ini sebenarnya dapat berguna besar. "Misalnya kita ingin mendeteksi kecelakaan kapal, kita juga bisa menggunakan teknologi ini, asal kapal tersebut punya teknologi AIS. Saat ini teknologi AIS sudah diwajibkan di semua kapal, " kata Firdaus. Menurutnya, Cina pun bahkab pernah menggunakan teknologi ini untuk mendeteksi kapal lautnya yang dibajak, dan berhasil.

Saat ini, ia ingin mengembangkan produk Port Prime nya hingga ke Jayapura. Sementara, versi lainnya seperti M2 Prime dan Sat Prime juga masih dikembangkan. Untuk Sat Prime, ia bekerjasama dengan Orbcomm Internasional untuk penyediaan data dari satelit. Hingga saat ini, ia masihb berusaha menawarkan produknya agar bisa digunakan TNI AL.

Comments

Popular posts from this blog

HAARP - AS

Apa itu HAARP? HAARP adalah project investigasi yang bertujuan untuk "memahami, menstimulasi,dan mengontrol proses ionospheric yang dapat mengubah kinerja komunikasi dan menggunakan sistem surveilans". Dimulai pada tahun 1992, project ditargetkan selesai dalam 20 tahun kedepan (selesai tahun 2012). Penjelasan Dikatakan bahwa proyek ini mirip dengan beberapa pemanas ionospheric yang tersebar di seluruh dunia dan memiliki bagian besar diagnostik instrumen yang memfasilitasi penggunaannya untuk meningkatkan pemahaman ilmiah yg berkenaan dgn ionosfir dinamika. Walaupun ditakutkan akan digunakan sebagai senjata pemusnah massal, ilmuwan yang terlibat dalam aeronomy, ruang sains, atau fisika plasma mengabaikan ketakutan ini sebagai teori yang tak berdasar. Ionosphere itu apa ya? Ionosphere adalah bagian teratas dan terpenting dalam atmosfer bumi kita. Ionosphere sangat penting karena dia menyaring radiasi chaya matahari agar tidak langsung jatuh ke bumi. Ionosphere berperan dalam me

Green Canyon _pangandaran _Des 2018

Touring akhir tahun bersama Nissan livina club, salah satunya mengunjungi tempat wisata Green Canyon

UGM Ciptakan Pengisap Jentik Nyamuk

Pusat Kedokteran Tropis Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada Yogyakarta menciptakan alat isap jentik nyamuk elektrik mekanik sederhana yang diberi nama Gama Kuras. "Gama Kuras adalah alat untuk membersihkan jentik nyamuk di bak mandi atau bak penampungan air tanpa menguras atau membuang air di bak," kata Ketua Tim Pencipta Gama Kuras Tri Baskoro Unggul Saptoto di Yogyakarta, Jumat (18/2/2011). Alat itu dapat digerakkan mengikuti sasaran jentik nyamuk yang akan dituju. Alat ini tidak menggunakan bahan kimia racun pembunuh jentik nyamuk. Ia mengatakan, keunggulan Gama Kuras antara lain sebagai alat isap elektrik mekanik dengan sistem resirkulasi air yang mampu menangkap 50 jentik nyamuk dalam waktu 140 detik. "Dengan demikian, masyarakat tidak perlu lagi membuang air dengan sia-sia saat menguras bak untuk membersihkan jentik nyamuk," kata Ketua Minat Entomologi Kedokteran Pusat Kedokteran Tropis Fakultas Kedokteran UGM ini. Menurut dia, pembuatan prototipe Gama