Skip to main content

Celana anti bom



Sebuah perusahaan asal Inggris, BCB Internasional telah meluncurkan celana dalam yang diberi nama Blast Boxers, yang diklaim tahan terhadap serangan bom.

Menurut perusahaan tersebut, celana dalam ini akan membuat pemakainya tetap nyaman, bahkan dapat menyelamatkan nyawa tentara Inggris di Afghanistan dengan melindungi organ vital mereka dari alat peledak improvisasi (IED).Laporan dari Tabloid Inggis, The Sun mengatakan bahwa celana dalam ini bisa dikenakan saat sedang tidak berperang dan untuk melindungi prajurit saat tidak memakai standar pelindung tubuh.


Andrew Howell, kepala BCB Internasional mengatakan,"Kami percaya celana ini akan membuat perbedaan nyata."

Situs BCB di internet mengklaim bahwa saat dikenakan dengan berlari sejauh 10 mil, Boxers Blast masih nyaman untuk dipakai dan celana dalam ini masih sedang diuji kembali oleh sejumlah kementerian pertahanan Eropa.

Pada kampanye di Inggris yang dilakukan oleh badan amal, uk4u telah meminta orang untuk membeli celana sebagai hadiah Natal bagi pasukan Inggris.

Namun, jurubicara Angkatan Darat AS, Alayne Conway memberitahukan bahwa,"jangan mencari mereka di bawah busana tentara Amerika."

"Angkatan Darat AS masih dalam proses mendefinisikan kebutuhan itu melalui TRADOC Body Armor Holistik Review," pungkasnya.

TRADOC merupakan badan referensi pelatihan Angkatan Darat dan upaya doktrin perintah untuk menganalisa ulang bagaimana pakaian tentara AS untuk pertempuran.

sumber

Comments

Popular posts from this blog

Green Canyon _pangandaran _Des 2018

Touring akhir tahun bersama Nissan livina club, salah satunya mengunjungi tempat wisata Green Canyon

Pesawat amfibe terbesar - UNI SOVIET

ini adalah kapal buatan unisoviet yg sekarang rusia dengan berat 350 ton pesawat amfibi ini untuk pembawa rudal pertama terbesar yg pernah di buat. dengan panjang 73,8 meter (membandingkan dengan 73 pesawat Airbus A380). nama pesawat ini adalah EKRANOPLAN. di buat pertama kali thn 1987.Pada tahun 2005 kerajinan jenis ini telah diklasifikasikan oleh International Marine Organization . sumber kaskus